Di Indonesia, laptop merek Fujitsu mungkin tidak sepopuler brand-brand semacam Sony, Acer, Toshiba, Dell, ASUS, Samsung, Apple, atau HP. Padahal, jika mau jujur, notebook Fujitsu telah dibekali dengan bahan-bahan yang kuat, memiliki standar internasional, serta disokong spesifikasi yang bisa diandalkan. Perusahaan asal Jepang itu sendiri telah merilis berbagai model laptop untuk pasaran global, salah satunya LifeBook SH561.
Perangkat ini pertama kali meluncur sekitar tahun 2011 lalu. Kala itu, laptop keluaran Fujitsu memang belum terlalu banyak beredar di pasar Tanah Air. Jika ada, harga yang ditawarkan tergolong tinggi. Nah, model LifeBook SH561 ini dirilis untuk menyasar konsumen entry level dengan harga yang lebih bersahabat dibandingkan seri-seri sebelumnya.
Biasanya, laptop-laptop keluaran Fujitsu hadir dalam desain yang ‘serius’ atau lebih ditujukan untuk kalangan profesional. Namun, seri ini mengusung tampilan yang lebih segar, dengan menggunakan finishing piano dan motif garis berwarna abu-abu tua di bagian penutup layar. Melalui desain ini, pabrikan tampaknya ingin menargetkan notebook ini untuk kalangan konsumen harian.
Di bagian dalam, LifeBook SH561 memiliki keyboard dengan tuts klasik yang cukup nyaman digunakan. Bagian hand-rest menggunakan finishing motif bintik-bintik warna hitam doff, yang cukup baik karena akan selalu terbebas dari sidik jari. Di bagian atas keyboard, pengguna akan menemukan berbagai tombol shortcut, salah satunya tombol untuk masuk ke Bios dan sistem recovery.
Beralih ke sektor display, perangkat ini dibekali dengan layar berukuran 13,3 inch yang mendukung resolusi HD (1366 x 768). Meski dimensi notebook terlihat tidak terlalu besar, tetapi tampak sedikit lebih tebal dibandingkan produk lain dengan besaran layar yang sama karena terdapat optical drive DVD-RW di samping kanan. Namun, bila pengguna tidak memerlukannya, perangkat ini bisa dilepas dengan mudah dan menggantinya dengan optional baterai yang dapat dibeli secara terpisah.
Sementara, untuk urusan jantung pacu, LifeBook SH561 menggendong prosesor Intel Core i3-2310M dengan clock speed 2,1 GHz. Kinerja perangkat ditunjang kehadiran memori DDR3 dengan kapasitas 4 GB, solusi grafis dari NVIDIA GeForce GT 520M, dan ruang penyimpanan berkapasitas 640 GB. berikut spesifikasi teknis Fujitsu LifeBook SH561.
Prosesor | Intel Core i3-2310M 2,1 GHz |
Memori | DDR3 2 GB/4 GB |
Ruang Penyimpanan | HDD 640 GB |
Layar | 13,3 inch HD, LED backlit |
Grafis | NVIDIA GeForce GT 520M |
Konektivitas | Wireless 802.11 b/g/n, Bluetooth 2.1, LAN |
Port | 3x USB 2.0, HDMI, D-Sub, audio combo, Gigabit Ethernet, card reader |
Dimensi | 321 x 228,5 x 27,1-35,5 mm |
Berat | 1,911 kg |
Baterai | 6-cell |
Sistem Operasi | Windows 7 Home Premium |
Ketika pertama kali diperkenalkan di Indonesia, laptop ini dilepas dengan harga Rp11,2 jutaan. Saat ini, produk baru perangkat tersebut, dengan menggendong prosesor Intel Core i5, ditawarkan di kisaran harga Rp9,8 jutaan.