Jika menyebut merk laptop asal Tiongkok dan sekitarnya, Anda mungkin lebih familiar dengan nama-nama seperti Acer, ASUS, atau Lenovo. Lalu, bagaimana dengan Chuwi? Produk ini juga berasal dari Negeri Tirai Bambu, namun memang begitu populer. Meski demikian, Chuwi sudah merilis beberapa unit notebook ke pasaran dalam negeri, salah satunya model AeroBook.
Untuk Anda yang sedang mencari notebook untuk menjalankan berbagai aplikasi ringan dan mudah dibawa pergi, Chuwi AeroBook adalah produk yang tepat untuk Anda. Pasalnya, selain dibekali dengan desain yang cukup tipis sehingga praktis, perangkat ini pun menggendong prosesor yang lumayan kencang untuk membantu meningkatkan produktivitas Anda.
Secara tampilan, Chuwi meminjam beberapa elemen desain dari Apple untuk AeroBook. Laptop ini dibuat dari aluminium dan memiliki tampilan dan nuansa industri yang serupa dengan notebook Cupertino. Dek keyboard terbuat dari plastik yang menyamar sebagai logam. Meskipun mereka adalah bahan yang lebih murah, palm rest dan shell keyboard terlihat dan terasa premium. Perangkat ini terlihat hampir sebagus laptop Apple dengan harga kurang dari setengahnya.
Untungnya, Chuwi tidak menyalin pemilihan port laptop Apple. AeroBook cukup lengkap untuk periferal. Sisi kiri menampilkan USB 3.1 Gen 1 Type-A, adaptor daya, port mini HDMI, dan port USB 3.1 Gen 1 Type-C. Sementara, sisi kanan menampung port USB 3.1 Gen 1 Type-A yang lain, jack headset, dan pembaca kartu micro SD. Sayangnya, catu daya yang disertakan menggunakan koneksi sudut kanan, dan ini dapat dengan mudah memblokir port USB atau micro-HDMI yang berdekatan.
Beralih ke bagian display, layar 13,3 inch yang dibawa cukup cerah, sekitar 295 nits. Lampu latar pun terdistribusi secara merata (90%) dan punya kontras bagus. Secara keseluruhan, layar AeroBook bersaing dengan laptop lain, tetapi MacBook Air kepunyaan Apple dan Dell XPS 13 menawarkan panel yang lebih terang dan lebih padat piksel.
Sementara, untuk urusan dapur pacu, pabrikan sudah membekali laptop ini dengan prosesor Intel Core M3 6Y30 Dual Core yang diklaim dapat melaju pada kecepatan 2,2 GHz. Performa notebook didukung kehadiran memori berukuran 8 GB, kartu grafis dari Intel HD Graphics 515, dan ruang penyimpanan model eMMC 128 GB atau SSD 256 GB.
Spesifikasi Chuwi AeroBook
Prosesor | Intel Core M3 6Y30 Dual Core |
Memori | 8 GB |
Layar | 13,3 inch Full HD, IPS |
Grafis | Intel HD Graphics 515 |
Ruang Penyimpanan | eMMC 128 GB/SSD 256 GB |
Konektivitas | Wireless 802.11 ac, Bluetooth 4.0 |
Port | 3x USB 3.0/3.1, micro HDMI, card reader, audio combo jack |
Baterai | 38 Watt-hours |
Dimensi | 308,5 x 209 x 15,2 mm |
Berat | 1,7 kg |
Sistem Operasi | Windows 10 Home |
Chuwi AeroBook menjadi pilihan yang menarik bagi konsumen yang punya anggaran terbatas untuk membeli laptop. Pasalnya, notebook ini memang ditawarkan dengan harga yang cukup terjangkau. Di pasaran Indonesia, AeroBook sekarang dilepas dengan harga Rp5,5 jutaan, meski ada juga yang menjualnya dengan banderol Rp6,5 jutaan.